Cara Bekerja kita ataupun staff kita ????

Pernahkah Anda bekerja sama dalam satu tim?
Apakah Anda pernah kesal karena kawan Anda dianggap tidak becus dan membebani tim?
Atau jika Anda menjadi atasan,
Pernahkan sering merasa jengkel dengan ulah staf Anda yang tidak bisa bekerja sesuai standar kerja Anda?
Staf Anda itu terus melakukan kesalahan berulang yang dianggap menjadi kebiasaan yang buruk. Sehingga menganggap staf Anda tidak bisa diandalkan dalam bekerja sama.

Perhatikan dalam satu tim kerja Anda, adakah orang yg memiliki kemampuan manajerial yang baik?
• Terampil menata dan menaruh barang di tempat yg seharusnya
• Tidak pernah membiarkan ceceran kertas berserakan setelah bekerja
• Selalu mudah mengatur jadwal kerja orang dengan baik atau mengurus prosedur kerja dengan sangat apik
• Biasanya, sudah memiliki well-plan jauh-jauh hari
• Mampu mengatur jadwal harian mereka dari pagi hingga malam
• Bahkan bisa mengerjakan banyak tugas dalam satu waktu sambil bisa membuat prioritas pekerjaan

“Orang seperti ini cocok dengan jenis pekerjaan manajerial untuk menjadi sekretaris atau manajer yang terampil menata struktur organisasi”

Coba Anda temukan lagi adakah orang yg sembrono dalam mengatur barang-barangnya?
• Sering lupa menaruh handphone atau kunci mobil?
• Namun dapat diandalkan pada saat kritis untuk mengambil keputusan strategis
• Mampu merumuskan ide konseptual hanya dalam hitungan singkat, sementara orang lain masih harus mencerna lama dalam hitungan jam
• Bahkan, tak ragu mengambil risiko mengambil keputusan cepat disertai kalkulasi logika yang akurat

“Cocok dijadikan leader. Tetapi jika ia memiliki kemampuan manajerial yang rendah, sebaiknya perlu sekretaris andal untuk mengatur hal-hal yang bersifat operasional”

Pernahkah menemukan orang yg tdk suka berkutat lama untuk merumuskan ide & alergi duduk meeting seharian?
• Ia mudah jemu dan lebih suka mendapat daftar tugas yang pasti dan terperinci sehingga ia langsung dapat mempraktikkannya di lapangan
• Tak urung, ia bisa melakukan kesalahan menjalankan instruksi, tetapi di satu sisi, ia memiliki banyak energi untuk belajar dari kesalahan yang ia lakukan di lapangan dan langsung memperbaikinya di tempat
• Penganut konsep pengalaman adalah guru yang terbaik
“Dengan gaya seperti itu, ia cocok melakukan tugas teknis operasional karena akan lebih mudah baginya mendapatkan contoh langsung untuk dipraktikkan”
Amati lagi lingkungan Anda dengan jeli, adakah orang yg selalu mudah bekerja sama dgn siapa saja?
• Ia bisa mencairkan suasana hati orang yang sedang marah, sama baiknya dengan mencairkan kebekuan orang yang pendiam
• Tipe seperti ini memiliki kemampuan komunikasi yang baik
• Biasanya, ia senang mengobrol dan mau jadi pendengar yang baik
• Ia bersedia mendengarkan curhat orang sampai berjam-jam lamanya dan mampu merespons dengan tepat sesuai yang diharapkan lawan bicaranya

“Dengan gaya seperti itu, ia cocok dijadikan humas atau mediator saat tim kerja sedang mengalami konflik. Ia pandai mengolah kata-kata menjadi kalimat berbunga untuk menyenangkan hati orang”

Amati kembali orang-orang di sekitar Anda !
• Ada lagi jenis orang yang dalam kondisi apapun mampu bertahan
• Ia peka melakukan pengamatan terhadap perubahan situasi dan selalu memiliki kebutuhan untuk mengikuti perkembangan terbaru
• Ia akan banyak melakukan skenario rencana dan biasanya tidak suka membuat solusi bersifat tunggal
• Mampu melihat celah dari setiap kesulitan dan selalu bisa mencari jalan keluar dalam kondisi sesulit apapun
• Perubahan tren di dunia luar menjadi panduannya dalam mengambil keputusan untuk memprediksi
• Ia bisa dengan tepat membaca momentum untuk mengambil tindakan

“Dengan gaya seperti itu, ia cocok dijadikan problem solver untuk mengatasi situasi yang unpredictable”

Nah, di manakah kira-kira letak bakat working style Anda?
Apakah Anda memiliki dominasi working style yg bersifat tunggal?
Atau kah Anda memiliki kombinasi beberapa dari tipe working style?
Deteksi working style Anda yang sebenarnya melalui fingerprint analysis !