Cara kerja Pengambilan Sidik Jari

Tata cara dan ketentuan pengambilan sampel untuk analisa sidik jari sistem biometrik

Proses Scanning Sidik Jari

Proses pengambilan sampel sidik jari sekitar kurang lebih 5-15 menit. Dengan cara sepuluh jari tangan akan di pindai (scan) dengan alat yang bernama fingerprint scanner, mirip dengan mouse computer. Setelah itu telapak tangan juga akan dtentukan titik koordinatnya untuk pengukuran sudut derajat.

Bisa untuk segala usia,dan berbagai kondisi

Pengambilan sidik jari dan analisanya hanya perlu sekali untuk seumur hidup, karena pola sidik jari tidak akan berubah. Sehingga, peserta analisa sidik jari ini bisa untuk segala usia dari bayi hingga lanjut usia. Pengambilan data sampling juga tidak dipengaruhi oleh kondisi-kondisi pesertanya seperti: mood, kesehatan, grogi, kelelahan dsb. Tidak diperlukan observasi khusus, interview maupun kuesioner dengan menjawab banyak pertanyaan. Peserta sidik jari hanya diperlukan jari-jarinya untuk di scan. Proses taking sample, juga bisa dilakukan dimana saja, di kantor, sekolah, maupun di rumah.

Hasil Analisa dalam 3-14 hari kerja

Setelah proses pengambilan data sampling, maka data yang tersimpan akan di verifikasi dan dianalisa sampai dengan keluar hasil reportnya. Membutuhkan waktu sekitar 3-14 hari kerja. Hal ini untuk menunjang pemeriksaan hasil analisa yang lebih akurat. Setelah peserta analisa sidik jari mendapatkan hasil report, maka dapat dikonsultasikan pembacaannya dengan guru konseling atau konsultan dari perusahaan.

Beberapa hal yang perlu diketahui dalam proses pengambilan sample sidikjari:

• Proses Scanning lebih mudah dilakukan pada usia di atas 1,5 tahun, usia di bawah itu, tergantung pada kehalusan pola sidik jari tangan bayi.
• Hanya bisa dilakukan pada orang-orang yang memiliki sidik jari lengkap dan tidak rusak parah.
• Pada orang-orang tertentu, yang memiliki jenis kulit tipis dan kering atau jenis kulit basah berkeringat, terkadang scanner mengidentifikasi error. Walau demikian, teknisi kami akan tetap berusaha melakukan scanning dan analisa apabila masih bisa di atasi.

Keterbatasan :

• Tidak bisa mengukur kondisi faktual kemampuan seseorang yang berubah setiap waktu dimana kecerdasan seseorang juga dipengaruhi oleh stimulasi lingkungannya
• Tidak bisa digunakan sebagai alat pembanding untuk mengukur kelebihan seseorang dengan orang lain
• Keterbatasan teknologi terkadang mengakibatkan fingerprint test tidak bisa mendeteksi orang yang memiliki kulit yang tipis dan keringat berlebih